LT II 2009 Kwarran Cisayong

Kegiatan Lomba Tingkat II (Kecamatan, Kwarran Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Tahun 2009.

Juara Umum LT Kwrran Cisayong 2012

Gerakan Pramuka fadris menjadi juara Umum, Putra Juara I dan Putri Menjadi Juara III

KML Kab.Tasikmalaya 2013

Pembina PRAMUKA FADRIS mengikuti kegiatan KURSUS MAHIR LANJUTAN (KML) 2013, yang diselenggarakan di Mangunreja, singaparna, Kwarcab kabupaten Tasikmalaya, tgl 23-29 oktober 2013

Kalam Sabahu 2012

Kelana Alam Saka Bakti Husada (Kalam sabahu)yang dilaksanakan oleh saka bakti husadakwarcab kab.Tasikmalaya Tahun 2012

Galleri Training Survival

galerry kegiatan training Survival Mts Fadris Tahun 2013

Tampilkan postingan dengan label Artikel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Artikel. Tampilkan semua postingan

Senin, 24 Desember 2012

Sembilan Karakter Umum Wirausaha


Dalam suatu penelitian yang dilakukan oleh Prof. Iman S Sukardi, dia menemukan terdapat sembilan (9) karakteristik tingkah laku kewirausahaan yang paling sering ditemukan dalam penelitian-penelitian terhadap wirausaha berhasil di seluruh dunia
Karakter tersebut antara lain:

1. Sifat Instrumental
            Dia dalam berbagai situasi selalu memanfaatkan segala sesuatu yang ada dalam lingkungannya demi tercapainya tujuan pribadi dalam berusaha.
2. Sifat Prestatif
            Dia dalam berbagai situasi selalu tampil lebih baik, lebih efektif dibandingkan dengan hasil yang tercapai sebelumnya.
3. Sifat Keluwesan Bergaul
            Dia selalu berusaha untuk cepat menyesuaikan diri dalam berbagai situasi hubungan antar manusia. Dia aktif bergaul, membina kenalan-kenalannya dan mencari kenalan baru, serta berusaha untuk dapat terlibat denan mereka yang ditemui dalam kegiatan sehari-hari.

Minggu, 23 Desember 2012

Mengenal Kewirausahaan


Kewirausahaan, kata ini merupakan padanan kata Entrepreneurship yang mengacu pada kata sifat yang berhubungan atau dimiliki oleh seorang wirausaha.
            Sebutan Entrepreneurship ini sebenarnya juga berasal dari kata Prancis, yaitu “Enteprende” dan diperkenalkan oleh seorang Ekonom Prancis yaitu Richard Cantillon untuk menggambarkan mengenai para pedagang saat itu yang mampu memanfaatkan dan memaksimalkan sumber daya dari non produktif menjadi produktif.
Seorang wirausaha memiliki kemampuan untuk merusak secara kreatif (creative destruction), selalu mencari keseimbangan baru dalam status quo, hal ini dikatakan oleh Schumpeter, seorang ekonom ternama. Dia selalu mencari-cari peluang agar dapat memaksimalkan kreativitasnya dan menciptakan inovasi bisnis sesuai yang dia angankan. Kalau ditelaah kembali kata “creative destruction” ini menjelaskan seorang wirausaha memiliki kecenderungan memiliki perilaku “merusak” atau dia suka mendobrak suatu hal yang sudah baku dan sudah dianggap norma oleh masyarakat umum. Wirausaha juga dapat melakukan suatu dianggap tidak biasa di mata orang lain. Dia bertahan di tengah rasa pesimisme, ketidakpercayaan, dan bahkan sindirian orang lain yang tidak memahami jalan pikirannya.

Hosting Gratis